Kamis, 16 Juni 2016

The Power of The Dream

http://www.hipwee.com
Tiba-tiba gue terbangun dari sebuah tidur manja. Gue bangun dari sebuah mimpi keren di malem ini. Seperti sangat nyata dan yang terpenting adalah gue gak tau kenapa, ternyata gak cuman di dunia nyata aja gue bego, sampe mimpi malem ini pun gue tetep jadi bego.

Diawali dengan sebuah adegan dimana gue sedang menjalani misi ngebunuh orang, karena di mimpi waktu itu gue jadi agen rahasia, ini masih wajar karena gue kebanyakan nonton film agen rahasia kayak James Bond, The Bourne, Hit Man, Taken, Mission Impossible, dll dan mungkin kebawa sampe ke mimpi. 

Gue masih inget, jadi ceritanya di suatu waktu gue berada di lantai atas sebuah gedung dengan membawa sniper selayaknya agen rahasia kalau mau eksekusi targetnya dari jarak jauh. Setelah gue pikir-pikir ternyata lebih mirip sama orang cacingan bawa gedebok pisang.

Target sudah di depan mata, mengendarai mobil BMW hitamnya, gue arahkan sniper kearah mobil tersebut. Gue siap-siap menembak dan, 'pssttttttttttt' bunyi tembakan melesat kencang, iya bunyinya emang kaya gitu, karena gue pake silincer (semacam peredam suara). Kayaknya lebih mirip suara kentut ketahan deh ya?

Setelah tembakan melesat, dan akhirnya 'bruukkkkk' suara tabrakan di bawah terdengar. Tapi, setelah gue amati dengan kesotoyan gue. Ternyata eh ternyata, tembakan gue malah kena seorang pengendara motor yang tak berdosa, gue panik dan gobloknya malah turun dan bantuin Si Pengendara Motor dan bawa dia ke rumah sakit. Agen rahasia idiot mana yang malah tampil di depan umum setelah berusaha melakukan upaya pembunuhan?

Tiba-tiba mimpi gue berubah, kali ini gue sama keluarga menghadiri sebuah upacara pemakaman yang gue gak tau itu yang meninggal siapa. Ini mimpi udah mulai ngaco, jadi horor gitu ceritanya, Tapi untungnya bagian ini bukan yang dominan dalam mimpi gue malem ini. Kalo iya, gue mungkin terbangun gara-gara kencing gue udah muncrat kemana-mana.

Dan apa yang terjadi selanjutnya? Mimpi gue berubah lagi. Gokil banget sumpah, baru kali ini gue mimpi bisa sampe 3 part gini. Kali ini gue berperan sebagai seekor pelajar binal di sebuah sekolah. Hari itu ada seorang guru baru, dia bisa gue gambarkan sebagai seorang perempuan cantik, muda, tetapi galaknya minta ampun. Kita sebut dia Igmud (Ibu Guru Muda).

Di suatu hari ketika KBM (Kegiatan Belajar Mencintai) sedang berlangsung, gue yang saat itu berperan sebagai pelajar yang nakalnya udah level akut mendekati orang yang lagi kena rabies, membuat suasana gaduh di kelas saat pelajarannya Si Igmud. Akhirnya Si Igmud marah dan berusaha mengintimidasi gue dengan segala kemampuannya,
  'Hei kamu yang duduk disana, siapa kamu?' tanya Igmud.
  'Saya bu?' gue malah balik nanya.
  'Iya siapa lagi emangnya?' Igmud udah mulai sewot ke gue.
  'Saya orang bu!!'
  Igmud udah mulai marah, asep muncul dari idung, cakar udah mulai keluar. Dengan satu tarikan nafas dia teriak ke gue, 'DIAM KAMU!!', 'Disini ada yang tau nomer absen anak ini?' tanya Igmud ke semua siswa.
Hening,
  'Saya absen 16' gue malah jawab, mampus, bunuh diri ini gue namanya. Entah dalam mimpi itu kata-kata bisa keluar sendiri tanpa bisa gue kontrol.
  'Jangan bohong kamu!!' bentak Igmud ke gue, seperti Singa meraung-raung minta tete ke induknya.
  'Yaudah kalo gak percaya' gue jawab santai bentakan Si Igmud.
Kemudian Igmud memeriksa absen 16 dan itu memang betul nomer absen gue, artinya gue gak bohong sama dia. Kelas pun akhirnya hening sampai jam pelajaran selesai.

Dilanjutkan pada suatu hari, entah darimana asalnya gue sama Igmud udah dalam satu ruangan, satu meja dan berhadapan lebih tepatnya, seperti suasana orang kantoran kalo gue pikir (Padahal gue belum pernah liat suasana kantor itu kaya apa). Tapi yang gak berubah adalah sikap dingin Igmud ke gue masih berlanjut. Meskipun kita sedang berhadapan. gak ada sepatah kata pun keluar dari mulut kami berdua. Dan ditahap ini gue mulai sadar, tulisan gue udah mulai ngaco, udah kayak tulisan novel remaja malahan.

Di tengah-tengah kesibukan (waktu itu ada laptop di hadapan kami masing-masing), Si Igmud tiba-tiba memanggil temannya yang lain, kemudian berkata, 'Eh, maaf ganggu kamu, bisa minta bantuan gak? Aku gak bisa ngerjain ini', entah kenapa gue merasa kalo dia ngomong halus, pesona kewanitaannya muncul, dan penyakit Singa minta tete nya hilang.
  Tapi sayang temennya ngomong ke dia, 'Aduh maaf banget, kalo itu aku juga gak bisa!!'
  'Oh yaudah deh, makasih yaa' ucap Igmud kecewa.
Dari hadapannya gue tau kalo yang lagi dia kerjain adalah desain untuk layout sebuah project.

Beberapa saat kemudian, karena terlalu asyik sama laptop, gue gak sadar ternyata Igmud udah gak ada. Engggak.. bukaan, dia enggak mati. Maksudnya dia entah pergi kemana dan laptopnya di tinggal masih dengan keadaan menyala.

Gue iseng dan berpindah duduk ke kursi dia, dan bener aja, dia tadi lagi ngerjain desain layout yang hasilnya kacau gini. Entah timbul darimana, karena dia gak balik-balik, mungkin lagi makan di luar, akhirnya jemari tangan gue mulai beraksi buat bantuin desainnya Si Igmud. Gak perlu banyak waktu akhirnya selesai. Gue yang udah capek langsung bergegas buat pulang ke rumah.

Di sisi lain, gue liat Igmud kembali ke mejanya dan menyadari bahwa kerjaannya udah jadi dan tinggal di print. Dia kaget, takjub, dan pengen pipis. Lalu dia nyamperin temennya yang tadi dimintain tolong sama Igmud.
  'Eh makasih banyak lhoh, katanya tadi gak bisa, kok hasilnya bagus banget gitu' puji Igmud ke temennya,
  'Maksudnya?'
  'Itu yang tadi aku minta tolong buat desain project aku!' kata Igmud menjelaskan
  'Heh apaan, aku daritadi disini, dan aku emang gak bisa desain kali.'
  'Lohh.. terus.. yang,, bikinin.. desain.. aku.. siapa???' tanya Igmud penuh keheranan.
  'Ya mana aku tau, tapi sumpah itu bukan aku yang ngerjain!!'
  'Oh yaudah deh.' tutup Igmud lalu balik ke mejanya.

Setelah dia mikir-mikir, dan bego nya baru sadar kalo orang yang ada di depannya (maksudnya gue) udah gak ada ditempatnya, dan dia masih mikir, tapi sambil senyum manis ala bencong taman lawang keluar dari bibirnya. Dan akhirnya saat gue mau nyampe klimaks cerita, yaitu pertanyaan, apakah dia sadar atau enggak kalo yang bantuin desain adalah gue?? GUE BANGUN. TAMAT!

KAMPRET, satu kata penuh makna untuk menggambarkan mimpi freak dimalem ini. Itu ibaratnya kayak elo lagi boker dengan segala keindahannya, terus eek lo lagi keluar dan mau jatuh ke closet WC, pintu WC tiba-tiba kebuka dan mantan lo masuk. Itu ARGHHHHHH.................

0 komentar:

Posting Komentar